Jun 01, 2023 18:51 Asia/Jakarta
  • Presiden Kuba, Miguel Diaz Canel
    Presiden Kuba, Miguel Diaz Canel

Presiden Kuba menekankan upaya menghapus mata uang dolar Amerika Serikat, dari transaksi-transaksi perdagangan dunia.

Miguel Diaz Canel, Rabu (31/5/2023) seperti dikutip Russia Today mengatakan, "Saya percaya kita harus mengakui secara resmi peran unggul Rusia, dalam membentuk dunia multipolar."

Ia menambahkan, "Proses dedolarisasi akan mengarahkan kita pada perdagangan yang lebih inklusif, dan saling menguntungkan bagi mereka yang menolak kebohongan dan janji kosong AS."

Presiden Kuba meyakini bahwa menghapus dolar Amerika Serikat, akan membebaskan negara-negara berkembang dari sanksi, pemerasan, agresi dan fitnah AS.

"Status dolar sebagai mata uang dunia memungkinkan AS, untuk menerapkan kebijakan hegemonik agresif dengan membangun jurang, memberlakukan sanksi sebagai hukuman, pemerasan, agersi, dan fitnah," imbuhnya.

Menurut Diaz Canel, kebijakan AS inilah yang telah menyebabkan Kuba, diembargo selama enam dekade, dan BRICS merupakan alternatif cerdas untuk integrasi ekonomi terutama bagi negara-negara berkembang. (HS)

Tags