Pars Today

Deputi Menteri Luar Negeri Rusia mengatakan, instansi-instansi terkait negara ini akan mengkaji ide Iran, untuk membangun pusat gas dengan partisipasi Rusia, Qatar dan Turkmenistan.

Sergei Ryabkov, Kamis (8/6/2023) seperti dikutip Interfax menuturkan, instansi-instansi terkait di Rusia, akan mengkaji dari dekat ide Iran membangun pusat gas bersama dengan Qatar dan Turkmenistan.

Ia menambahkan, "Kami menyambut prakarsa-prakarsa untuk menangani masalah keamanan energi dalam arti luas dan membantu mengembangkan hubungan Iran dan Rusia secara berkelanjutan. Secara umum kami menerima ide-ide yang konstruktif."

Statemen ini disampaikan Deputi Menlu Rusia, untuk menanggapi pernyataan Menteri Perminyakan Iran Javad Owji sebelumnya yang mengatakan, "Dengan kerja sama Rusia, Turkmenistan dan Qatar, kami berusaha membangun pusat gas di Asaluyeh."

Menurut Owji, Iran memiliki lebih dari 33 trilyun meter kubik gas yang dapat dieskploitasi, dan dengan bantuan Rusia, Turkmenistan serta Qatar, Iran sedang berusaha menjadikan area Teluk Persia dan Asaluyeh sebagai pusat gas.

Menteri Perminyakan Iran menjelaskan, impor dan transit serta pertukaran gas atau swap di kawasan, sedang mengalami peningkatan, dan Iran punya sejumlah program prospektif yang sedang dilakukan. (HS)