Jan 21, 2024 17:32 Asia/Jakarta
  • Rudal Kheibar Shekan Iran
    Rudal Kheibar Shekan Iran

Koran New York Times menyebut serangan rudal terbaru Iran ke posisi kelompok teroris Daesh (ISIS) di Suriah dengan rudal Kheibar Shekan bukan sekedar balas dendam kepada kelompok teroris ini, tapi juga unjuk kekuatan Iran kepada Barat, khususnya Israel.

Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) Selasa (16/1/2024) dini hari membalas kejahatan terbaru kelompok teroris di Kerman dan Rask, selatan Iran dengan menembakkan sejumlah rudal balistik termasuk empat rudal Kheibar Shekan ke pusat konsentrasi para komandan dan anasir utama yang terlibat dalam operasi teror terbaru, khususnya Daesh, di Suriah.

New York Times terkait hal ini menulis, Iran dalam serangannya terhadap teroris Daesh menggunakan salah satu rudal tercanggih dan jarak jauhnya, yakni Kheibar Shekan.

Jangkauan dan keakuratan rudal Kheibar Shekan menarik perhatian petinggi keamanan di Eropa dan Israel, serta pakar yang terus memantau kemajuan teknologi Iran.

Menurut koran ini, kombinasi rudal dan drone terbaru telah membantu Iran menjadi produsen beberapa senjata paling canggih di Asia Barat, dan kemampuannya memproduksi ribuan drone telah mengejutkan banyak pejabat Barat.

Rudal Kheibar Shekan, yang diluncurkan pada tahun 2022, adalah rudal berpemandu berbahan bakar padat dengan jangkauan 1.450 kilometer.

Ciri yang membedakan rudal Kheibar Shekan dengan rudal Iran lainnya adalah hulu ledaknya yang bermanuver dengan sayap aerodinamisnya dan lolos dari beberapa sistem pertahanan udara.

Keputusan menggunakan rudal Kheibar Shekan dalam serangan pekan terakhir terhadap kelompok teroris Daesh, sementara rudal yang lebih sederhana seharusnya juga mampu melancarkan operasi ini, cenderung dinilai sebagai keingininan Iran untuk menunjukkan kekuatannya kepada Barat.

Menurut Fabian Hinz, pakar militer dan Asia Barat, "Iran dengan menguji rudal tercanggihnya, telah mengirim pesan kepada Israel." (MF)

 

Tags