Arab Saudi Masuk Daftar Hitam Pencucian Uang Uni Eropa
-
Uni Eropa dan Mohammed bin Salman
Uni Eropa menambahkan Arab Saudi ke dalam daftar hitam pencucian uang.
Sebagaimana dilaporkan Reuters, Komisi Eropa hari ini (Rabu, 13/02)) menambahkan negara-negara baru, termasuk Arab Saudi, Nigeria dan Panama ke dalam daftar hitam negara-negara yang mengancam Uni Eropa dari sisi pencucian uang dan menjamin pendanaan terorisme.
Komisi Eropa menyatakan, secara total ada 23 negara dalam daftar, dimana Afghanistan, Samoa Amerika, Bahama, Botswana, Korea Utara, Ethiopia, Ghana, Irak, Libya, Nigeria, Pakistan, Panama, Puerto Riko, Arab Saudi, Sri Lanka, Trinidad dan Tobago, Tunisia dan Yaman adalah di antara negara-negara ini.
Penambahan sebuah negara ke daftar hitam pencucian uang, di samping implikasi untuk citra suatu negara, memperumit hubungan keuangannya dengan Uni Eropa.
Bank-bank di Uni Eropa dipaksa untuk melakukan investigasi yang lebih ketat pada setiap transaksi keuangan dengan yang terkait dalam daftar.