PBB Minta Kasus Khashoggi Diusut secara Independen
PBB menekankan perlunya penyelidikan independen dan tidak memihak dalam kasus pembunuhan jurnalis Arab Saudi, Jamal Khashoggi.
PBB mengeluarkan pernyataan itu dalam menanggapi putusan pengadilan Saudi yang menjatuhkan hukuman mati atas lima terpidana yang dinyatakan bersalah, sementara tiga orang lainnya dijatuhi hukuman 24 tahun penjara. Namun, dua aktor utama dalam kasus tersebut divonis tidak bersalah.
"Sekjen PBB menekankan perlunya penyelidikan yang independen dan tidak memihak terhadap kasus ini untuk memastikan pemeriksaan penuh dan pertanggung jawaban atas pelanggaran HAM yang terjadi," kata juru bicara PBB, Stephane Dujarric seperti dilaporkan televisi RT Arabic.
"Sekjen juga menegaskan kembali komitmen PBB untuk memastikan kebebasan berekspresi dan perlindungan jurnalis," tambahnya.
Jamal Khashoggi pergi ke Konsulat Arab Saudi di Istanbul, Turki pada 2 Oktober 2018, untuk menyiapkan dokumen pernikahannya, tetapi dia justru dibunuh secara keji di sana dan jenazahnya belum ditemukan sampai sekarang.
Pemerintah Saudi pada 19 Oktober 2018 secara resmi mengakui bahwa Khashoggi, tewas di gedung konsulat mereka di Istanbul. (RM)