Yahya Sinwar, Pemimpin Kharismatik Hamas Paling Dicari Zionis
Yahya Ibrahim Hassan Sinwar, 62, adalah pemimpin Biro Politik Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) di Jalur Gaza. Posisi Yahya Sinwar menjadikannya penghubung antara Biro Politik Hamas dengan Brigade Izzuddin Al-Qassam.
Urgensi posisi Sinwar membuatnya menjadi orang paling dicari oleh rezim Zionis Israel. Kepalanya dihargai 400 ribu dolar dan rezim Zionis menyesal telah membebaskannya dari penjara, setelah ditahan selama lebih dari 20 tahun.
Yahya Sinwar dibebaskan dalam proses pertukaran tahanan Palestina dengan seorang prajurit Zionis Gilad Shalit. Waktu itu, perlawanan Palestina berhasil menekan rezim Zionis untuk menukar Shalit dengan 1.027 tawanan Palestina dalam sebuah perjanjian Wafa Al-Ahrar, di mana mereka kebanyakan menjadi anggota Fatah, Hamas, Jihad Islam dan kelompok lain.
Di antara semua orang itu, terlihat nama seorang pria yang berhasil dibebaskan oleh perlawanan, sehingga Israel masih menyesali keputusannya hingga sekarang, dan orang tersebut tak lain adalah Yahya Sinwar.