Pars Today
Rakyat Iran tidak akan pernah melupakan kejahatan Amerika Serikat dan beberapa negara Barat dalam mempersenjatai rezim Saddam dengan gas kimia untuk menyerang Iran. Barat juga memilih bungkam terhadap penggunaan senjata kimia selama perang yang dipaksakan atas Iran.
Uskup Agung Gereja Ortodoks di Al Quds yang baru-baru ini dilarikan ke rumah sakit di Amman, Yordania mengatakan, bukti-bukti awal menunjukkan keterlibatan rezim Zionis Israel dalam upaya meracuni saya.
Komandan Divisi 44 Hashd al-Shaabi, mengatakan kelompok teroris Daesh telah memindahkan gas kimia berupa sarin dari wilayah Suriah ke Irak.
Pertemuan tahunan ke-24 para anggota Konvensi Senjata Kimia (CWC) sedang diadakan tempat koferensi internasional di Den Haag, Belanda. Konferensi ini dimulai sejak hari Senin, 25 November, dan akan berlanjut hingga Jumat.
Pusat Rekonsiliasi Suriah milik Rusia yang bermarkas di pangkalan udara Hmeimim, barat Suriah mengabarkan rencana teroris untuk melancarkan serangan kimia baru di negara itu.
Sejak krisis Suriah pada 2011 dan kemudian perang saudara di negara itu, Barat selalu menuduh militer Suriah menggunakan senjata kimia di berbagai daerah di negara itu dan ini dijadikan dalih untuk mengambil segala tindakan anti-Suriah.
Kementerian Luar Negeri Rusia menyatakan bahwa pasukan AS di Suriah menggunakan senjata kimia untuk mempertahankan kehadiran ilegalnya di negara itu.
Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan kelompok teroris Daesh telah menyusun rencana untuk serangan baru di Suriah.
Kelompok teroris Front al-Nusra pada Senin (26/11/2018) dini hari menyebarkan sekitar 50 rudal pembawa bahan kimia di beberapa wilayah Suriah dari Provinsi Idlib.