Tiongkok: Amerika Serikat Melakukan Pelanggaran di Yaman
https://parstoday.ir/id/news/daily_news-i179730-tiongkok_amerika_serikat_melakukan_pelanggaran_di_yaman
Pars Today - Wakil Duta Besar Tiongkok di PBB, dengan menolak pernyataan rekannya dari Amerika Serikat, menegaskan bahwa Washington telah melanggar hukum internasional melalui tindakan militernya di Yaman dan menyebabkan penderitaan bagi warga sipil.
(last modified 2025-11-06T09:46:36+00:00 )
Nov 06, 2025 16:28 Asia/Jakarta
  • Sun Lei, Wakil Duta Besar Tiongkok di PBB
    Sun Lei, Wakil Duta Besar Tiongkok di PBB

Pars Today - Wakil Duta Besar Tiongkok di PBB, dengan menolak pernyataan rekannya dari Amerika Serikat, menegaskan bahwa Washington telah melanggar hukum internasional melalui tindakan militernya di Yaman dan menyebabkan penderitaan bagi warga sipil.

Menurut laporan IRNA pada Kamis (06/11/2025) yang dikutip dari jaringan televisi Tiongkok (CCTV), Sun Lei, Wakil Duta Besar Tiongkok di PBB, dalam sidang Dewan Keamanan menegaskan bahwa Beijing selalu mengambil pendekatan yang hati-hati dan bertanggung jawab terkait ekspor produk militer serta secara ketat mengontrol ekspor barang-barang dengan penggunaan ganda, termasuk drone.

Pernyataan diplomat Tiongkok ini disampaikan sebagai tanggapan terhadap tuduhan perwakilan Amerika Serikat yang mengklaim bahwa beberapa komponen “berpenggunaan ganda” yang masuk ke Yaman dan digunakan oleh pasukan negara itu dalam program persenjataan berasal dari Tiongkok.

Perwakilan Tiongkok menegaskan bahwa perusahaan-perusahaan Tiongkok menjalankan kerja sama ekonomi dan perdagangan secara normal dengan negara lain berdasarkan hukum Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) dan prinsip pasar bebas, sehingga tidak seharusnya menjadi sasaran tuduhan atau tekanan yang tidak berdasar.

Sun Lei menambahkan bahwa Amerika Serikat justru telah melanggar hukum internasional melalui tindakan militernya terhadap Yaman, yang menyebabkan penderitaan dan kerugian tak terhitung bagi warga sipil.

Selama beberapa tahun terakhir, Tiongkok secara konsisten menyerukan penyelesaian politik atas krisis Yaman melalui dialog dan penghormatan terhadap kedaulatan negara ini, serta menegaskan bahwa setiap intervensi militer asing hanya akan memperburuk krisis kemanusiaan.

Sejak awal konflik, Beijing mendukung upaya PBB untuk menegakkan gencatan senjata, menghapus sanksi sepihak, dan memfasilitasi pengiriman bantuan kemanusiaan.

Sebaliknya, Amerika Serikat dalam beberapa tahun terakhir dituduh melanggar hukum internasional karena melancarkan operasi militer langsung serta memberikan dukungan kepada koalisi pimpinan Arab Saudi, yang telah menyebabkan kerugian besar dan krisis kemanusiaan parah di Yaman, sebagaimana dilaporkan dalam berbagai laporan PBB.

Sikap Tiongkok di Dewan Keamanan yang menolak politisasi ekspor barang berpenggunaan ganda dan membela kerja sama ekonomi yang sah dari perusahaan-perusahaan Tiongkok, mencerminkan kebijakan menyeluruh Beijing dalam menolak tekanan dan tuduhan Washington di bidang perdagangan dan keamanan.(sl)