Jumpa Pers Jubir Kemlu Iran, 19 September 2021
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran Saeed Khatibzadeh menggelar jumpa pers dengan wartawan dalam dan luar negeri di gedung baru Kemlu pada hari Minggu, 19 September 2021.
Khatibzadeh dalam konferensi pers tersebut menyinggung perkembangan terbaru di Afghanistan dan mengatakan, pembentukan pemerintahan yang inklusif di Afghanistan dengan kerja sama semua kelompok etnis, merupakan sebuah kebutuhan.
Dia menambahkan, selama kunjungan ke Tajikistan, Presiden Iran Sayid Ebrahim Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian melakukan serangkaian diskusi tentang Afghanistan.
"Hasil pembicaraan tersebut akan segera diumumkan," kata Khatibzadeh menjawab pernyataan wartawan Iran Press tentang pembicaraan yang dilakukan di sela-sela KTT Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO) di Tajikistan.
Dia menjelaskan bahwa dalam pertemuan di Tajikistan, masalah Afghanistan menjadi perhatian serius di tingkat presiden dan menteri luar negeri Iran.
"Dicapai kesepakatan dalam beberapa hal, salah satunya adalah pembentukan pemerintahan yang inklusif dengan partisipasi semua etnis dan kelompok, yang mencerminkan komposisi etnis dan demografi Afghanistan," ungkapnya.
Khatibzadeh menegaskan, Afghanistan harus menjadi tempat yang aman dan nyaman tanpa terorisme. Afghanistan juga harus menjadi tempat yang aman bagi tetangganya.
"Rakyat Afghanistan harus memutuskan masa depan mereka tanpa campur tangan asing," pungkasnya.
Perlu dicatat bahwa Iran menganggap solusi untuk masalah Afghanistan adalah membentuk pemerintahan yang inklusif yang melibatkan semua kelompok etnis. Tehran akan melanjutkan upaya untuk mendorong tercapainya tujuan ini. (RA)