Sayid Hasan Nasrullah: Muqawama dalam Posisi Terkuat
Sekjen Hizbullah Lebanon, Sayid Hasan Nasrullah saat bertemu dengan Menlu Iran, Hossein Amir-Abdollahian mengatakan, hari ini muqawama Lebanon dan Palestina berada dalam kondisi terkuat.
Hossein Amir-Abdollahian, menlu Iran Kamis (31/8/2023) dalam lanjutan safari regionalnya tiba di Badara Udara Beirut dan disambut pejabat negara ini.
Selama kunjungannya ke Suriah, menlu Iran Rabu bertemu dengan presiden, perdana menteri dan pejabat negara ini.
Menurut laporan FNA, Sayid Hasan Nasrullah dalam pertemuan ini menekankan, jika Zionis berperilaku berdasarkan kesalahan perhitungan, mereka akan mendapat respon yang menyesalkan dari pihak muqawama.
Sayid Hasan Nasrullah seraya mengisyaratkan peran konstruktif Iran terhadap kawasan dan Lebaon, seraya menghormati dan mengenang para syuhada muqawama kawasan, Lebanon dan Iran, menyebut perang Syahid Soleimani dalam menstabilkan keamanan kawasan terhadap Zionisme dan terorisme tidak akan pernah terlupakan.
Sementara itu, Amir-Abdollahian dalam pertemuan ini memaparkan hasil perundingan terbarunya dengan pejabat Arab Saudi, dan menilainya positif.
"Proses implementasi kesepakatan antara kedua pihak akan menjadi indikator sikap kedua negara dalam lembaran baru hubungan Tehran dan Riyadh," papar menlu Iran.
Amir-Abdollahian seraya menyinggung perundingannya dengan presiden Suriah dan pejabat tinggi negara ini menjelaskan bahwa jika kondisi hubungan Suriah kembali ke keadaan normal dengan negara-negara Arab, gerakan asing dalam mengaktifkan teroris di Suriah menunjukkan tujuan musuh dan rezim Zionis terhadap Suriah dan keamanan kawasan. (MF)