Raisi: Keputusan PBB Tidak Boleh Dipengaruhi oleh Negara-Negara Besar
https://parstoday.ir/id/news/iran-i153574-raisi_keputusan_pbb_tidak_boleh_dipengaruhi_oleh_negara_negara_besar
Sebelum berangkat ke New York untuk mengikuti Sidang Umum PBB ke-78, Presiden Republik Islam Iran mengatakan bahwa keputusan PBB tidak boleh dipengaruhi oleh negara-negara besar.
(last modified 2025-10-07T09:39:18+00:00 )
Sep 18, 2023 13:17 Asia/Jakarta
  • Raisi: Keputusan PBB Tidak Boleh Dipengaruhi oleh Negara-Negara Besar

Sebelum berangkat ke New York untuk mengikuti Sidang Umum PBB ke-78, Presiden Republik Islam Iran mengatakan bahwa keputusan PBB tidak boleh dipengaruhi oleh negara-negara besar.

Sayid Ebrahim Raisi, Presiden Republik Islam Iran meninggalkan Tehran menuju New York sebagai ketua delegasi politik untuk menghadiri pertemuan ke-78 Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Presiden Republik Islam Iran, Sayid Ebrahim Raisi hari Minggu (17/9/2023) menyatakan bahwa Iran sebagai anggota PBB selalu mengharapkan organisasi internasional ini memainkan peran yang menentukan dalam pembangunan, keamanan, perdamaian dan keadilan di dunia. 

"Keputusan-keputusan Perserikatan Bangsa-Bangsa harus dibentuk jauh dari segala jenis diskriminasi dan ketidakadilan, dan tanpa dipengaruhi oleh kekuatan-kekuatan besar, sehingga terbentuklah tuntutan kebenaran dan keadilan di dunia," ujar Raisi.

Raisi menyebut interaksi dengan negara-negara di dunia, organisasi regional, dan internasional sebagai salah satu pilar kebijakan Republik Islam Iran.

Ia menegaskan bahwa Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Majelis Umum adalah tempat yang tepat untuk menyampaikan pandangan Republik Islam Iran.

"Visi Iran adalah dunia yang bebas dari kemiskinan, bebas dari senjata nuklir dan pembunuhan massal, serta bebas dari ketidakadilan dan diskriminasi, yang di dalamnya sangat mempertimbangkan martabat manusia dan berbagai kapasitas yang ada di dunia demi mencegah bencana dan malapetaka akibat ulah kekuatan hegemonik global dalam mengekploitasi alam," tegas Presiden Iran.

Menyatakan bahwa musuh dengan kekuatan imperium medianya berusaha menjegal suaara Republik Islam Iran didengar dan menjelaskan posisinya di dunia. 

Raisi mengatakan pertemuan dengan para kepala negara peserta Majelis Umum PBB adalah program lain dari perjalanannya ke New York untuk memperluas hubungan bilateral dnegan negara-negara dunia.(PH)