Pemikiran Imam Khomeini | Alasan Permusuhan AS Tidak Bisa Akses Kekayaan Iran

Pars Today - Imam Khomeini ra, pendiri Republik Islam Iran menganggap alasan permusuhan Amerika adalah kurangnya kendali atas cadangan Iran.

Menurut laporan Pars Today, Imam Khomeini ra, pendiri Republik Islam Iran mengatakan dalam salah satu pidatonya kepada para pegawai Asuransi Sentral Iran, "Kekacauan yang diciptakan Amerika dan kegaduhan yang diteriakkan setan besar ini dan mengumpulkan setan-setan di sekelilingnya, adalah karena tangannya telah dipotong. Tangannya telah dipotong dari cadangan kita, dari kepentingan yang dimilikinya di sini. Dan dia khawatir kekurangan ini akan berlanjut sampai akhir, dan itulah sebabnya dia berkomplot.

Kami tidak takut pada kekuatan apa pun

Dalam hal ini, Imam Khomeini ra mengingatkan dalam sebuah wawancara dengan majalah Time, "Kami ingin menunjukkan kepada seluruh dunia bahwa bahkan kekuatan superior pun dapat dikalahkan oleh kekuatan iman. Kami akan melawan pemerintah AS dengan sekuat tenaga dan kami tidak takut pada kekuatan apa pun."

Persatuan dalam perang melawan Amerika

Sementara itu, pendiri besar Republik Islam Iran mengatakan dalam salah satu pesannya kepada keluarga para syuhada, "Wahai orang-orang tertindas di dunia! Dari setiap kelas dan negara, sadarlah dan jangan takut pada keributan dan kegaduhan Amerika dan orang-orang kuat tak berotak lainnya, dan buatlah dunia semakin ketat terhadap mereka dan cabut hak-hak kalian dari mereka dengan tangan terkepal. Dan inilah, wahai umat Islam! Apa pun suku dan agama kalian, singkirkan permusuhan dalam negeri dan tunduklah pada perintah Al-Qur'an dan Allah SWT: Dan berpegang teguhlah pada tali Allah, kalian semua, dan janganlah bercerai-berai. Allah SWT telah memuliakan diri-Nya, Rasul-Nya yang agung, dan orang-orang yang beriman. Bangkitlah melawan pemerintahan-pemerintahan penindas yang telah menempatkan eksistensi kalian di bawah kendali musuh-musuh Islam dan selamatkan negara kalian dari tangan para pengkhianat berwajah hitam ini; Allah beserta kalian.

Janji kemenangan atas Amerika

Imam Khomeini ra juga mengingatkan dalam pesan lain kepada umat Islam di seluruh dunia dan para peziarah Baitullah, "Kami telah memulai perjuangan keras dan tanpa henti melawan Amerika, dan kami berharap anak-anak kami, yang terbebas dari belenggu para penindas, akan mengibarkan panji tauhid di dunia. Kami yakin bahwa jika kami terus menjalankan tugas kami, yaitu melawan Amerika yang jahat, anak-anak kami akan merasakan saripati kemenangan.

Pendiri Republik Islam Iran yang agung, dalam pidato lain di hadapan anggota delegasi Iran di Konferensi Antar-Parlemen mengatakan, "Bisakah kita menjadi hamba dan tawanan Amerika dan pemerintahan-pemerintahan kafir? Bangsa ini tidak akan pernah tunduk pada aib ini dan tidak akan pernah tunduk pada penghinaan ini. Bangsa Iran akan melawan Amerika dan, insya Allah, akan menang."(sl)