Rahbar: Langkah Kubu Anti Hubungan Tehran-Baku Harus Dilawan
(last modified Wed, 01 Nov 2017 23:09:34 GMT )
Nov 02, 2017 06:09 Asia/Jakarta
  • Ayatullah Khamenei dan Presiden Azerbaijan, Ilham Aliyev
    Ayatullah Khamenei dan Presiden Azerbaijan, Ilham Aliyev

Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei menekankan, hubungan dekat dan bersahabat Iran dan Republik Azerbaijan ada yang menentang dan perlu ada perlawanan untuk menghadapi aksi-aksi destruktif kubu ini.

Ayatullah Khamenei Rabu (1/11) sore saat bertemu dengan Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev seraya mengisyaratkan hubungan mendalam kedua negara dan pentingnya meningkatkan kerja sama mengatakan, Iran dan Republik Azerbaijan dengan tekad dan motivasi ganda harus memperluas hubungan dan kerja sama di berbagai sektor.

Seraya mengisyaratkan realita penting ini bahwa mayoritas penduduk Azerbaijan seperti Iran dan Irak, pengikut Ahlul Bait as, Rahbar menambahkan, peluang berguna dan ritual agung duka pengikut Syiah Republik Azerbaijan harus dihargai, karena hal-hal tersebut akan memperkokoh identitas bangsa dan negara Azerbaijan.

Rahbar menilai faktor kegagalan upaya besar Uni Soviet menyebarkan paham Marxisme dan melupakan agama di Republik Azerbaijan adalah keimanan kokoh warga negara ini. "Ritual agung tahun ini di bulan Muharram contoh keimanan kuat rakyat Republik Azerbaijan," ungkap Ayatullah Khamenei.

Sementara itu, Ilham Aliyev di pertemuan ini menyebut keberadaannya di Iran sama halnya dengan di rumah sendiri dan mengisyaratkan kemajuan di kerja sama kedua negara selama beberapa tahun terakhir.

"Hubungan Republik Azerbaijan dengan Iran sangat kuat dan Baku tidak mengijinkan pihak manapun mengintervensi dan merusak hubungan kedua negara," tegas Ilham Aliyev.

Presiden Azerbaijan seraya menjelaskan sejumlah kerja sama Tehran-Baku di sektor budaya, ekonomi, investasi, energi, dan transportasi, mengisyaratkan upaya pemerintahannya membangun masjid di negara ini.

Republik Azerbaijan tengah memperkokoh hubungan ekonomi dan budaya dengan Iran serta serius menjadikan permanen hubungan tersebut, papar Aliyev. (MF)