Tragedi Deir Yassin akan Selalu Dikenang Dunia
(last modified Wed, 10 Apr 2019 03:32:09 GMT )
Apr 10, 2019 10:32 Asia/Jakarta
  • Kejahatan rezim Zionis di desa Deir Yassin, Palestina.
    Kejahatan rezim Zionis di desa Deir Yassin, Palestina.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Bahram Qasemi mengatakan dunia tidak akan pernah melupakan kejahatan yang telah dilakukan oleh rezim Zionis Israel.

Dia mengungkapkan hal itu pada hari Selasa (9/4/2019) untuk mengenang tragedi pembantaian Deir Yassin yang terjadi pada 9 April 1948.

Kala itu, 800 anggota organisasi teroris Irgun dan Lehi menyerang desa Deir Yassin yang telah dikepung dan membantai lebih dari 245 warga Palestina. Mayoritas para korban adalah perempuan dan anak-anak.

"Setiap tahun, para penyeru kebebasan dunia selalu mengenang seluruh orang-orang yang terbunuh dan syuhada Deir Yassin," tambahnya.

Bahram Qasemi.

"Pondasi rapuh rezim Zionis dibangun atas dasar permusuhan, agresi dan pembunuhan," ujar Qasemi seperti dilansir media Farsnews.

Menurutnya, esensi terorisme Israel tampak dalam membantai orang-orang yang tak berdaya dan warga sipil. Rezim pembunuh ini menjalankan banyak skenario untuk mengamankan kepentingan ekspansionisnya.

Israel, jelas Qasemi, berusaha dengan sia-sia agar sejarah kelam mereka terlupakan dan menciptakan lapisan keamanan yang rapuh untuk dirinya, tetapi mereka lupa bahwa kezaliman tidak akan kekal dan mereka harus bertanggung jawab atas pembantaian.

Tragedi Deir Yassin menunjukkan bahwa rezim Zionis didirikan melalui terorisme terorganisir dan pendudukan. Keberlangsungan hidup rezim ini juga dengan cara membunuh, meneror, melanggar hak asasi manusia dan melakukan kejahatan perang. (RM)

Tags