Zanganeh: Ekspor Minyak Iran tidak Pernah Berhenti
-
Bijan Namdar Zanganeh
Menteri Perminyakan Iran mengatakan meski terus dijatuhi sanksi Amerika Serikat, produksi minyak Republik Islam Iran tidak pernah berhenti.
Bijan Namdar Zanganeh, Senin (14/12/2020) saat menghadiri penggalian perdana Fase 11 Pars Selatan di selatan Iran menjelaskan, dalam sanksi terbukti para pakar Iran tidak pernah berhenti bekerja keras.
Ia menambahkan, bahkan dalam ekspor minyak yang mendapat tekanan paling berat dari Amerika, Iran tidak pernah berhenti mengekspor minyaknya.
Menteri Perminyakan Iran juga menerangkan bahwa salah satu tujuan industri minyak Iran dalam kontrak pengembangan Fase 11 adalah "peningkatan tekanan".
"Peningkatan tekanan merupakan sebuah keharusan vital untuk menjaga produksi," ujarnya.
Menurut Zanganeh, produksi minyak di Pars Selatan mencapai 700 juta meter kubik perhari, dan total produksi gas Iran mencapai 1 miliar meter kubik. (HS)
