Feb 11, 2024 13:50 Asia/Jakarta
  • Demo di Tel Aviv
    Demo di Tel Aviv

Ribuan warga Palestina pendudukan (Israel) Sabtu (10/2/2024) kembali turun ke jalan-jalan di Tel Aviv dan menuntut pengunduran segera Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Menurut laporan IRNA, Koran Haaretz menyatakan bahwa ribuan warga Zionis berkumpul di sekitar rumah Benjamin Netanyahu dan juga menuntut penandatanganan segera kesepakatan pertukaran tawanan dengan Hamas.

Demonstran juga menuntut penyelenggaraan pemilu dini.

Aksi demi ini pada akhirnya berujung pada kekerasan, dan polisi Tel Aviv dengan peralatan lengkap menyerang demonstran.

Sejumlah berita menunjukkan bahwa dalam bentrokan tersebut terdapat demonstran yang dipukuli dan terluka, dan sejumlah demonstran lainnya ditangkap polisi.

Sampai saat ini, belum ada berita mengenai jumlah korban terluka dan ditangkap serta perincian lainnya.

Protes para pengunjuk rasa terjadi beberapa hari setelah otoritas Zionis sekali lagi menghalangi inisiatif pertukaran tahanan dengan Hamas.

Juru runding rezim Zionis, Amerika Serikat, Mesir dan Qatar mencapai kesepakatan pada Minggu lalu di Paris mengenai kerangka kerja untuk menghentikan perang dan membebaskan tahanan Zionis lainnya yang ditahan oleh Hamas.

Protes besar-besaran terhadap Netanyahu terjadi di Tel Aviv ketika Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan pada hari Sabtu bahwa sejak 7 Oktober, jumlah syuhada di Gaza telah mencapai 27.708 orang dan jumlah korban luka mencapai 67.147 orang. (MF)

 

 

Tags