Kelompok perlawanan Irak, mengabarkan telah melancarkan operasi serangan terhadap sebuah target sensitif di Eilat, Wilayah pendudukan.
Salah seorang pejabat Rezim Zionis, mengklaim bahwa Israel, tidak ada kaitan apa pun dengan serangan ke markas Hashd Al Shaabi, Irak, Sabtu dinihari.
Al-Hashd al-Shaabi mengirimkan sebagian pasukannya dari provinsi Nineveh di Irak ke Karbala untuk menjaga keamanan Arbain.
Pasukan Hashd Al Shaabi, menggelar manuver militer permukaan air, di sebuah danau yang terletak di timur Provinsi Salahuddin, Irak.
Pasukan al-Hashd al-Shaabi Irak memulai pembangunan pemukiman yang terdiri dari 500 unit perumahan di provinsi Aleppo, Suriah.
Seorang pejabat keamanan Irak mengatakan, pasukan Amerika Serikat menghalangi operasi yang digelar Hashd Al Shaabi untuk menumpas kelompok teroris Daesh di Provinsi Al Anbar.
Unit informasi keamanan Irak mengumumkan penangkapan seorang pelaku yang akan melancarkan serangan bom bunuh diri untuk menargetkan salah satu komandan Hashd al-Shaabi di Diyala.
Komandan Hashd Al Shaabi Irak dalam peringatan kemenangan atas Daesh, menegaskan bahwa musuh sedang menyusun konspirasi. Menurutnya semua orang Irak, dalam membela negara, adalah Abu Mahdi Al Muhandis dan Qassem Soleimani.
Pasukan Angkatan Laut Hashd Al Shaabi Irak memperingati hari jadinya ke-8 dengan menggelar manuver militer maritim.
Pasukan Hashd Al Shaabi dalam sebuah operasi gabungan dengan aparat keamanan Irak, berhasil menghancurkan sebuah gudang amunisi kelompok teroris Daesh di selatan Samarra.