Pars Today
Kelanjutan agresi rezim Zionis di Palestina dan Lebanon serta ancaman terorisnya di kawasan dianggap sebagai pembangkangan terhadap tatanan dan hukum internasional, yang telah dibangun selama beberapa dekade melalui upaya berkelanjutan dari PBB dan lembaga-lembaga internasional.
Parstoday- Orang-orang Israel percaya bahwa dalam "perang permanen" untuk bertahan hidup, tindakan apa pun, meskipun tidak manusiawi, dapat dibenarkan.
Dengan meningkatnya ketegangan dan perbedaan pendapat dalam kabinet perang Zionis, situasi di Wilayah Pendudukan menjadi semakin krisis.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, mengatakan, Prancis, menerapkan standar ganda dalam menyikapi masalah-masalah hak asasi manusia, salah satu contoh nyatanya sikap pasif terhadap genosida di Gaza.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, merespons laporan stasiun televisi CNN terkait penyiksaan tahanan Palestina, oleh Zionis di sebuah tahanan rahasia di Negev.
Tahanan Palestina yang dibebaskan dari penjara Zionis berbicara tentang penyiksaan terhadap dirinya.
Yahya Ibrahim Hassan Sinwar, 62, adalah pemimpin Biro Politik Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) di Jalur Gaza. Posisi Yahya Sinwar menjadikannya penghubung antara Biro Politik Hamas dengan Brigade Izzuddin Al-Qassam.
Pengadilan banding Hamid Nouri diadakan atas tuduhan yang dibuat-buat dan hukuman penjara seumur hidup telah diputuskan.
Sumber-sumber Palestina mengumumkan bahwa, seperti di masa lalu, rezim Zionis sekali lagi melanggar gencatan senjata.
Komite Palang Merah Internasional menerima gelombang ke-6 warga Zionis yang dibebaskan Hamas sebagai bagian dari pertukaran tawanan dengan rezim Zionis Israel.