Jul 15, 2022 14:53
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran mengumumkan, selama pemerintahan fiktif Israel menjadi stasiun pertama kunjungan presiden-presiden Amerika Serikat, dan tujuan awal adalah melindungi keamanan dan keunggulannya, maka bangsa dan negara-negara kawasan tidak akan pernah damai, stabil dan tenang.