Suasana Kompleks Makam Imam Ali as Menjelang Arbain
(last modified Thu, 23 Sep 2021 13:51:04 GMT )
Sep 23, 2021 20:51 Asia/Jakarta
  • Kompleks Makam Imam Ali as di Najaf, Irak.
    Kompleks Makam Imam Ali as di Najaf, Irak.

Setiap Arbain tiba, jutaan umat Islam berziarah ke Karbala untuk menghadiri peringatan 40 tahun kesyahidan Imam Husein as. Namun tahun ini jumlah peziarah Arbain dibatasi untuk mencegah penyebaran Virus Corona.

Sebelum berziarah dan berjalan kaki menuju ke Karbala, para peziarah akan mengunjungi makam Imam as di kota Najaf, Irak. Setelah berziarah dan membaca doa di sana, mereka akan bergerak menuju Karbala untuk menghadiri acara Arbain.

Tanggal 20 Safar, yang tahun ini jatuh pada tanggal 27 September 2021 diperingati sebagai Hari Arbain Imam Husein as oleh Umat Muslim bermazhab Syiah dan pecinta Ahlul Bait di seluruh dunia.

Arbain adalah peringatan mengenang 40 hari Kesyahidan Imam Husein as, Cucu Baginda Nabi Muhammad Saw yang dibantai bersama keluarga dan sahabat-sahabatnya oleh pasukan Yazid di padang Karbala pada tanggal 10 Muharram 61 H.

Imam Hussein as, keluarga dan para sahabatnya gugur syahid pada 10 Muharam 61 Hijriah di Karbala atau yang dikenal dengan Tragedi Asyura. Meski telah berlalu berabad-abad, namun peristiwa heorik itu tidak pernah berkurang urgensi dan kedudukannya, bahkan semakin berlalu, pesan Asyura justru semakin tersebar luas.

Kebangkitan Imam Hussein melawan pemerintahan tiran Yazid bertujuan untuk menjaga kelangsungan agama Islam yang terkena erosi kerusakan di berbagai sendi kehidupan masyarakatnya. Oleh karena itu, motivasi perjuangan Imam Husein demi menjaga kesucian Islam dari berbagai penyimpangan yang dilakukan penguasa lalim di masanya. Imam Husein bangkit melawan Yazid bin Muawiyah bukan karena menghendaki kekuasaan, tapi karena ketulusannya membela ajaran agama Islam dan mengembalikan umat Islam dari berbagai penyimpangan. (RA)

 

Tags