Publik Dunia Diam, Rezim Arab Saudi Semakin Represif
Rezim Arab Saudi menangkap ulama terkemuka negaranya, Sheikh Kazem al-Omari di kota Madinah yang menandai gelombang baru aksi represif terhadap para ulama, dan tokoh sipil di negara ini.
Sheikh Kazem Al-Omari, putra Ayatullah Mohammed Al-Omari hari Jumat (2/12/2022) ditangkap di al-Madinah dan bergabung dengan kedua putranya, Mohammad dan Rajaee, yang telah ditahan sejak April lalu.
Sistem peradilan rezim Al Saud menggunakan undang-undang subversif untuk menjatuhkan hukuman mati terhadap Mohammed Al Tahnoun, Mustafa Abu Shahin, dan Abdullah Qazvini dan 59 orang lainnya di Arab Saudi Saudi yang berisiko dihukum mati.
Organisasi Hak Asasi Manusia Eropa-Saudi dan Organisasi Internasional untuk Pencegahan Bahaya, bersama dengan 33 organisasi non-pemerintah lainnya, menyerukan tanggapan segera terhadap eksekusi berantai di Arab Saudi, yang dilakukan dengan berbagai dalih, terutama subversif, terorisme dan peredaran narkoba.
Organisasi-organisasi ini meminta badan-badan yang bertanggung jawab di Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk menyelidiki situasi puluhan orang yang terancam dieksekusi mati oleh pemerintah Saudi dan meminta pemerintah negara ini untuk segera menghentikannya.(PH)