Demi Haknya, Tahanan Palestina Siap Mogok Tanpa Batas Waktu
Kepala Departemen Informasi Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) Ali al-Amoudi mengumumkan bahwa para tahanan Palestina sedang mempersiapkan mogok makan tanpa batas waktu di penjara rezim Zionis Israel.
Dalam beberapa tahun terakhir, tahanan Palestina telah melakukan mogok makan berkali-kali di penjara rezim Zionis.
Pada 2019, lebih dari 400 tahanan Palestina menolak makan selama 9 hari sebagai protes atas kondisi penahanan mereka.
"Masalah tahanan Palestina menjadi prioritas utama perlawanan. Para tahanan ini sedang mempersiapkan sebuah 'pertempuran' mogok makan tanpa batas waktu di penjara rezim Zionis," kata Ali al-Amoudi seperti dilansir YJC, pada hari Selasa(21/3/2023).
Dia menambahkan, kelompok-kelompok perlawanan secara serius berusaha membebaskan para tahanan Palestina dengan segala cara yang memungkinkan.
"Musuh, Zionis, harus tahu bahwa perlawanan tidak akan pernah diam atas agresi terhadap tahanan Palestina dan hak-hak mereka," tegasnya.
Dia menturkan, para tahanan Palestina berada di garis depan menghadapi musuh Zionis, dan pengalaman politik para tahanan adalah contoh yang andal dan dapat dijadikan sandaran.
Saat ini, jumlah tahanan Palestina yang berada dalam tahanan administratif di penjara rezim Zionis mencapai lebih dari 550 orang, sementara ada sekitar 5000 tahanan Palestina yang mendekam di penjara rezim pendudukan Zionis. (RA)