Yordania: Berakhirnya Pendudukan di Palestina Untungkan Dunia

Menteri Luar Negeri Yordania, mengecam serangan ke Jalur Gaza, dan menegaskan berakhirnya pendudukan, serta dicapainya mekanisme komprehensif atas masalah Palestina, akan untungkan Yordania, dan dunia.

Ayman Safadi, Minggu (10/12/2023) mengatakan, penghentian serangan Rezim Zionis, ke Gaza, adalah prioritas Yordania, dan dengan melanjutkan perang, Israel, telah menantang masyarakat internasional.

Ia menambahkan, upaya Yordania, untuk menghentikan agresi militer Rezim Zionis, terhadap rakyat Palestina, dan menegakkan hak bangsa Palestina, akan terus berlanjut.

"Opini publik dunia sekarang sudah berbeda setelah menyaksikan kejahatan-kejahatan yang terus menerus dilakukan oleh Israel, di Jalur Gaza," katanya.

Pada saat yang sama, Menlu Yordania, menekankan upaya negaranya untuk membuka pintu-pintu penyeberangan perbatasan dengan Palestina.

Safadi menegaskan, "Israel, bertanggung jawab atas agresi militer ke Gaza, dan menyeret seluruh kawasan ke arah perang. Meski kami menjalin hubungan erat dengan Amerika Serikat, tapi soal serangan ke Gaza, kami berbeda pendapat."

"Masalah tentang pengelolaan Gaza, terpisah dari wilayah Palestina lainnya, tertolak. Kami tidak setuju jika hanya membicarakan masalah Gaza pasca-perang, karena kita harus memusatkan perhatian pada masalah Palestina, secara menyeluruh," pungkasnya. (HS)