Angka terbaru Syuhada Palestina dalam Serangan Israel ke Gaza
https://parstoday.ir/id/news/west_asia-i160744-angka_terbaru_syuhada_palestina_dalam_serangan_israel_ke_gaza
Departemen Kesehatan Palestina mengumumkan jumlah syuhada sejak serangan Israel ke Gaza pada 7 Oktober 2023 hingga saat ini mencapai 23.469 orang.
(last modified 2025-11-30T14:38:07+00:00 )
Jan 12, 2024 17:09 Asia/Jakarta
  • Syuhada Gaza
    Syuhada Gaza

Departemen Kesehatan Palestina mengumumkan jumlah syuhada sejak serangan Israel ke Gaza pada 7 Oktober 2023 hingga saat ini mencapai 23.469 orang.

Menurut laporan IRIB, Departemen Kesehatan Palestina Kamis (11/1/2024) juga mengumumkan jumlah korban terluka dalam serangan militer Israel ke Gaza sampai saat ini mencapai 59.604 orang.

Masih menurut laporan ini, militer Israel selama 24 jam lalu, menggugurkan 12 orang di berbagai wilayah Jalur Gaza dan meluai 194 orang lainnya.

Sekaitan dengan ini, Brigade al-Qassam sayap militer Gerakan Muqawama Islam Palestina (Hamas) dan Brigade al-Quds, sayap militer Gerakan Jihad Islam Palestina melancarkan operasi gabungan menembakkan mortir ke pusat komando rezim penjajah Quds di timur Khan Yunis di selatan Jalur Gaza sebagai balasan atas kejahatan rezim ilegal ini. Operasi ini berhasil menewaskan sejumlah tentara Zionis.

Sementara itu, pejuang Hizbullah Lebanon dilaporkan menyerang peralatan spionase rezim penjajah Zionis di pangkalan militer Hadab al-Bustan, Hanita, dan al-Baghdadi. Dalam serangan ini, sejumlah tentara Zionis terbunuh.

Sekaitan dengan ini, dan bersamaan dengan sidang Mahkamah Internasional (ICJ) di Den Haag membahas pengaduan Afrika Selatan terhadap Israel, digelar aksi demo besar-besaran di Den Haag, Belanda.

Afrika Selatan mengadukan genosida terhadap rakyat Palestina oleh rezim Zionis Israel di Jalur Gaza ke ICJ di Den Haag.

Ronald Lamola, Menteri Kehakiman Afrika Selatan usai sidang pertama pembahasan pengaduan negaranya atas rezim Zionis Israel karena genosida ke ICJ mengatakan, "Kami meminta mahkamah ini menghentikan operasi militer Israel ke Jalur Gaza."

Lebih lanjut Lamola menambahkan, Gaza berubah jadi reruntuhan, dan ICJ harus merilis keputusan mengenai apa yang terjadi di Jalur Gaza. (MF)