Ribuan Warga Bahrain Lanjutkan Unjuk Rasa Anti Rezim
Ribuan warga Bahrain melanjutkan unjuk rasa damai anti-rezim Al Khalifa untuk mendukung Sheikh Isa Qassim, ulama besar Syiah di negara ini.
Menurut jaringan televisi al-Lualua, ribuan warga Bahrain berunjuk rasa di depan rumah Sheikh Isa Qassim di Manama pada Kamis (15/9/2016) untuk mengecam pengadilan terhadap ulama besar ini oleh rezim Al Khalifa.
Dalam pesan kepada Sheikh Isa Qassim, para demonstran menegaskan kembali untuk melanjutkan unjuk rasa damai menentang kediktatatoran rezim Al Khalifa.
Para pengunjuk rasa juga menyuarakan slogan-slogan anti-rezim dan menuntut pembatalan keputusan keji rezim terhadap para ulama Bahrain terutama keputusan anti-Sheikh Isa Qassim.
Baru-baru ini, rezim Al Khalifa menunda pengadilan terhadap Sheikh Isa Qassim hingga tanggal 26 September 2016 dengan tujuan menekan rakyat Bahrain.
Rezim Al Khalifa mencabut kewarganegaraan Sheikh Isa Qassim pada Juni 2016 dan keputusan ini dikecam keras oleh kalangan internal Bahrain dan masyarakat internasional.
Sejak 14 Februari 2011, rakyat Bahrain bangkit melawan kediktatoran rezim Al Khalifa dengan cara berunjuk rasa damai. Mereka menuntut kebebasan, keadilan, penghapusan diskriminasi dan berdirinya pemerintahan yang dipilih langsung oleh rakyat.
Namun, tuntutan damai rakyat Bahrain itu disambut dengan kekerasan oleh rezim Al Khalifa. Dengan bantuan pasukan Arab Saudi, rezim Manama menumpas para revolusioner. (RA)
