Hamas Tolak Permintaan Palang Merah Internasional
Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) menolak permintaan Komite Internasional Palang Merah (ICRC) untuk mengklarifikasi tentang nasib tentara Israel yang hilang di Jalur Gaza.
Situs el-Nashra Lebanon melaporkan, Sabtu (10/6/2017), Hamas menegaskan bahwa nasib tentara Israel yang ditawan dan keputusan tentang mereka hanya berhubungan dengan Hamas dan Brigade Izzuddin Qassam.
Kedua tentara Zionis tersebut hilang di Gaza antara tahun 2014-2016 dan nasib mereka tidak diketahui sampai sekarang.
Menurut ICRC, orang yang hilang – terlepas dari status mereka – tentara yang tewas atau ditangkap saat berperang, atau warga sipil yang tertawan oleh pihak musuh, dilindungi oleh undang-undang kemanusiaan.
Namun, perwakilan ICRC di Gaza mengumumkan sikap netral terhadap para tahanan Palestina yang melakukan mogok makan di sejumlah penjara Israel. (RM)