Taliban Impor Listrik dari Negara-Negara Tetangga
Perusahaan Listrik Nasional Afghanistan mengumumkan penandatanganan kontrak pembelian listrik dengan Iran, Uzbekistan, Tajikistan dan Turkmenistan.
Kantor berita Afghanistan, AVA melaporkan, Inamullah Samangani, Wakil Juru Bicara Taliban di akun Twitter mengutip pernyataan perusahaan listrik nasional Afghanistan, dengan mengatakan, "Dengan penandatanganan perjanjian baru antara Afghanistan dengan Iran, Tajikistan, Uzbekistan, dan Turkmenistan senilai $ 260 juta, maka kekurangan listrik untuk tahun baru akan segera dipenuhi,".
Kerusakan infrastruktur dan kurangnya fasilitas produksi energi menyebabkan Afghanistan harus mengimpor sebagian besar kebutuhan listriknya dari negara-negara tetangga.(PH)