Guterres Peringatkan Peningkatan Kelaparan Global
-
Sekjen PBB Antonio Guterres
Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres memperingatkan peningkatan jumlah orang yang kelaparan di dunia.
Menurut laporan FNA, Antonio Guterres di tweetnya menulis, jumlah orang di dunia yang menghadapi kelaparan terus meningkat dan harga bahan makanan juga mencapai titik tertinggi selama satu dekade lalu.
Lebih lanjut Guterres di cuitannya mengatakan, kelaparan dan kenaikan harga makanan hanya dapat dilawan dengan langkah global.
Statemen Guterres dirilis ketika PBB di laporan terbarunya seraya menyingung peningkatan kelaparan di dunia menyatakan, di tahun 2021 sebanyak 828 juta orang atau setara dengan 10 persen populasi dunia menghadapi kelaparan, di mana angka ini masih terus meningkat dan tercatat 46 juta orang lebih banyak sejak tahun 2020 dan 150 juta orang lebih banyak sejak tahun 2019.
PBB Rabu pekan lalu seraya mengisyaratkan peningkatan kelaparan di dunia di tahun 2021 menyatakan, di tahun 2022, perang di Ukraina yang dibarengi dengan perubahan iklim menjadi ancaman bagi kelaparan dan migrasi besar-besaran yang belum pernah terjadi selama ini.
Direktur Eksekutif Program Pangan Dunia (WFP), David Beasley seraya menjelaskan bahwa ada ancaman peningkatan angka kelaparan di dunia selama bulan-bulan mendatang, mengatakan, "Lonjakan harga makanan, bahan bakar, dan pupuk kimia yang disebabkan oleh perang di Ukraina akan menyebabkan negara-negara di dunia mengalami kelaparan, dan akibatnya adalah ketidakstabilan global, kelaparan, dan migrasi massal dalam skala yang belum pernah terjadi sebelumnya." (MF)