Sep 27, 2022 20:38 Asia/Jakarta
  • Resesi global
    Resesi global

Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) memprediksikan bahwa negara-negara dunia mengalami resesi global.

WTO di bulan April memprediksikan bahwa pertumbuhan perdagangan dunia di tahun ini dari 4,7 persen turun menjadi 3 persen.

Seperti dilaporkan laman YJC, Ngozi Okonjo-Iweala, ketua WTO kepada Reuters seraya mengisyaratkan berlanjutnya perang antara Rusia dan Ukraina serta krisis energi dan makanan di dunia memprediksikan bahwa tingkat perdagangan global lebih rendah dari data saat ini yang tercatat 3 persen.

Pejabat internasional ini mengatakan, proses saat ini terkait level perdagangan internasional tidak menjanjikan, karena seluruh indeks menunjukkan negatif.

Perang di Ukraina telah berlangsung selama tujuh bulan, berbagai krisis seperti makanan dan energi telah dilaporkan terjadi di berbagai negara. Negara-negara Eropa yang berusaha meningkatkan represi kepada Moskow, telah menjatuhkan sanksi kepada Rusia, di mana dampaknya justru kembali kepada mereka sendiri.

Krisis energi yang terjadi sejak meletusnya perang di Ukraina telah memicu kenaikan harga barang. Hal ini juga mendorong jatuhnya nilai mata uang Euro terhadap dolar yang belum pernah terjadi selama 20 tahun terakhir. Nilai mata uang Pound Inggris hari Jumat lalu dilaporkan mencapai titik terendahnya dalam 37 tahun terakhir. (MF)

 

 

Tags