Ini Tanggapan Rusia terhadap Pertemuan Suriah-Turki di Astana
https://parstoday.ir/id/news/world-i148164-ini_tanggapan_rusia_terhadap_pertemuan_suriah_turki_di_astana
Dalam pernyataan tentang pertemuan Astana, Kementerian Luar Negeri Rusia mengumumkan peninjauan peta jalan kembalinya hubungan Turki dan Suriah dalam pertemuan ini.
(last modified 2025-10-07T09:39:18+00:00 )
Jun 21, 2023 20:35 Asia/Jakarta
  • Ini Tanggapan Rusia terhadap Pertemuan Suriah-Turki di Astana

Dalam pernyataan tentang pertemuan Astana, Kementerian Luar Negeri Rusia mengumumkan peninjauan peta jalan kembalinya hubungan Turki dan Suriah dalam pertemuan ini.

Putaran ke-20 pertemuan segi empat pembicaraan Astana tentang masalah Suriah di tingkat wakil menteri luar negeri Republik Islam Iran, Rusia, Turki dan Suriah dimulai pada Selasa, 20 Juni.

Awalnya, delegasi dari Rusia dan pemerintah Suriah bernegosiasi.

Kementerian Luar Negeri Rusia dalam statemen hari Rabu (21/6/2023) mengumumkan bahwa perwakilan menteri luar negeri Rusia, Turki, Suriah dan Iran membahas peta jalan untuk normalisasi hubungan antara Damaskus dan Ankara dalam pertemuan segiempat di Astana.

Ayman Susan, Wakil Menteri Luar Negeri Suriah dalam pertemuan ini menekankan bahwa setiap hasil nyata dalam proses pembicaraan Astana tentang Suriah harus didasarkan pada pengakuan Turki atas penarikan pasukannya dari wilayah Suriah sesuai dengan jadwal dan langkah-langkah tertentu.

Susan menunjukkan bahwa penarikan pasukan Turki berdasarkan jadwal tertentu memberikan dasar untuk pembicaraan tentang isu-isu lain yang berkaitan dengan kepulangan pengungsi, perang melawan terorisme dalam segala bentuknya, dan hubungan kedua negara.

Sebelumnya, delegasi Suriah yang diketuai Ayman Susan telah melakukan dua kali pertemuan bilateral dengan delegasi Rusia dan delegasi Iran untuk meninjau kembali agenda pertemuan internasional ke-20 masalah Suriah dalam pertemuan Astana.

Pembicaraan Astana sejak 2017 digelar atas inisiatif Republik Islam Iran dan Rusia dan dengan dukungan Turki, untuk menyelesaikan krisis Suriah dan mengakhirinya. (PH)