Pars Today

Dubes Rusia di Washington saat merespon paket sanksi baru Amerika terhadap negaranya mengatakan, sanksi Washington tidak akan membuat Moskow berhenti melindungi kepentingan nasionalnya.

Amerika Serikat dan negara-negara Barat sejak serangan Rusia ke Ukraina pada 24 Februari 2022 sampai saat ini telah menjatuhkan sanksi luas terhadap Moskow, dan mengirim senjata dan peralatan militer bernilai miliaran dolar ke Kiev.

Kantor Berita Sputnik melaporkan, Anatoly Antonov, dubes Rusia di Washington terkait paket baru sanksi AS terhadap Moskow mengungkapkan, "Telah tiba saatnya Washington menyadari bahwa pusaran sanksi tidak akan membawa dampak apa pun dan negara kita tidak akan pernah berhenti melindungi kepentingan nasionalnya."

Seraya menjelaskan bahwa dengan melanjutkan sanksi, Amerika berharap mampu menjatuhkan ekonomi Rusia, Antonov menambahkan, pertemuan Rusia dan Afrika, BRICS dan KTT terbaru G20 menunjukkan bahwa kami memiliki banyak pendukung, yang satu pikiran dengan kami di bidang ini.

Pada Kamis waktu setempat, pemerintahan Presiden AS Joe Biden menjatuhkan sanksi kepada lima perusahaan dan seorang warga negara Turki karena diduga membantu Rusia menghindari sanksi dan mendukung Moskow dalam perang melawan Ukraina, yang merupakan bagian dari sanksi luas pemerintah AS terhadap Rusia yang mencakup 150 institusi Rusia. (MF)