MSF: Kesepakatan Italia-Libya Bahayakan Imigran
Dokter Lintas Batas (MSF) menyebut perjanjian antara Italia dan Libya untuk memulangkan imigran kembali ke negara Afrika Utara itu sebagai langkah berbahaya.
Seperti dilansir Reuters, Direktur Jenderal MSF dan Kepala Misi untuk Libya, Arjan Hehenkamp pada Senin (3/4/2017), menganggap program untuk menahan imigran di wilayah Libya adalah mustahil.
"Sistem perilaku buruk dan kekerasan telah memaksa imigran untuk memilih antara memberikan uang kepada mafia penyelundup untuk menyeberang atau menjadi budak," tambahnya.
Hehenkamp menggambarkan tujuh kamp di dan sekitar Tripoli sebagai pusat penahanan yang dikendalikan oleh milisi, yang penuh dengan kekerasan dan pelecehan.
Pada Februari lalu, Italia menandatangani nota kesepahaman dengan pemerintah Libya untuk menghentikan arus imigran dan melawan penyelundupan manusia.
Kedatangan imigran ke Italia naik sekitar 30 persen tahun ini menjadi 24.000 orang, dan diperkirakan 600 orang kehilangan nyawanya ketika menyeberang. (RM)