Lintasan Sejarah 21 Oktober 2021
Okt 21, 2021 10:30 Asia/Jakarta
Nabi Perintahkan Bunuh Ka’ab bin Asyraf
1440 tahun yang lalu, tanggal 14 Rabiul Awal 3 HQ, Nabi Muhammad Saw perintahkan umat Islam membunuh Ka’ab Asyraf.
Ka’ab bin Asyraf seorang Yahudi membacakan puisi kurang ajar terhadap Rasulullah Saw dan umat Islam, khususnya kepada wanita muslim. Dengan cara ini ia memprovokasi kaum Musyrik Mekah menghadapi umat Islam.
Nabi Muhammad Saw menilai Ka’ab telah melakukan perbuatan melanggar dan sudah keterlaluan, sehingga pada 14 Rabiul Awal 3 Hq mengeluarkan perintah untuk membunuhnya. Setelah keluar perintah tersebut, Muhammad bin Maslamah menyatakan siap melakukan perintah beliau dan dalam sebuah operasi berhasil membunuh Ka’ab.
Setelah Ka’ab bin Asyraf terbunuh, orang-orang Yahudi terpaksa menulis perjanjian damai dengan umat Islam.
Aksi Mogok Buruh Kilang Minyak Iran
43 tahun yang lalu, tanggal 29 Mehr 1357 HS, para pekerja kilang minyak Iran memulai aksi mogoknya dalam rangka menentang rezim despotik yang berkuasa saat itu, yaitu rezim Shah Pahlevi.
Gerakan mogok massal mereka ini membuat ekspor minyak Iran keluar negeri terhenti dan akibatnya, rezim Shah kehilangan sumber pendapatannya yang terbesar. Selain itu, terhentinya eskpor minyak Iran ke luar negeri mengakibatkan harga minyak di pasar dunia naik tajam.
Rezim Shah dengan berbagai cara, termasuk represi, berusaha membuat para pekerja kilang minyak Iran kembali bekerja, namun pemogokan itu terus berlangsung hingga tergulingnya rezim ini.
Abu Ghazaleh Tewas Dibunuh MOSSAD
35 tahun yang lalu, tanggal 21 Oktober 1986, Brigader Jenderal Mundzer Abu Ghazaleh, komandan Angkatan Laut Palestina tewas dibunuh oleh agen rahasia Israel, Mossad.
Aksi terorisme Mossad ini dilakukan dengan meletakkan bom di mobil Abu Ghazaleh di Athena, Yunani. Abu Ghazaleh adalah satu dari sekian banyak pejabat tinggi Palestina yang gugur syahid akibat aksi terorisme negara yang dijalankan oleh Israel dan mendapatkan dukungan penuh dari AS.[]
Tags