Apr 09, 2023 10:18 Asia/Jakarta
  • 9 April 2023
    9 April 2023

Hari ini, Ahad, 9 April 2023 bertepatan dengan 18 Ramadan 1444 Hijriah Qamariah atau menurut kalender nasional Iran tanggal 20 Farvardin 1402 Hijriah Syamsiah. Berikut kami hadirkan beberapa peristiwa bersejarah yang terjadi pada hari ini.

Azhim Khan Qarib Lahir

Tanggal 18 Ramadhan 1296 HQ, Mirza Abdul Adzim Khan Qarib, sastrawan dan  peneliti terkemuka Iran, terlahir ke dunia di kota Gorgan, Iran utara.

Setelah menyelesaikan pendidikan dasarnya, dia melakukan penelitian di bidang sharf, nahwu, manthiq, matematika, dan sastra, sampai akhirnya menjadi ahli di bidang sastra.

Mirza Qarib banyak menulis buku-buku yang bertujuan untuk mengembangkan dan memperkenalkan bahasa dan sastra Persia, di antaranya berjudul "Qawaid Farsi", yang berisi tata bahasa Persia. Bukunya yang lain berjudul "Bidayatul Adab, Fawaidul Adab", yang memuat karya-karya sastra terbaik Iran dan penjelasan terhadapnya. Selain itu, Mirza Qarib juga melakukan pengoreksian atas teks-teks sastra besar seperti Gulistan dan Bustan karya Sa'di.

Hari Nasional Teknologi Nuklir Iran

Tanggal 20 Farvardin 1385 HS (9 April 2006), Republik Islam Iran mengumumkan keberhasilannya menguasai teknologi pengayaan uranium untuk kepentingan damai.

Hari Nasional Teknologi Nuklir Iran

Keberhasilan itu didapat berkat kerja keras para ilmuan Iran. Meski menghadapi keterbatasan sarana dan pra sarana akibat embargo negara-negara adi daya, mereka berhasil menyempurnakan proses pengayaan uranium dan membuat sendiri bahan bakar yang diperlukan instalasi-instalasi nuklir. Dengan demikian, Iran telah memastikan diri sebagai bagian dari negara-negara pemilik teknologi nuklir.

Tepat setahun kemudian, Iran mengumumkan berhasil memproduksi bahan bakar nuklir dalam skala industri. Keberhasilan ini dicapai di bawah pengawasan Badan Energi Atom Internasional dan sesuai dengan aturan IAEA. Namun, negara-negara Barat khususnya Amerika Serikat dengan standar gandanya menuntut Iran untuk menghentikan aktivitas nuklir ini.

Di saat yang sama, negara-negara tersebut tidak pernah mempersoalkan rezim zionis Israel yang tidak tunduk kepada aturan IAEA dan menyimpan ratusan bom nuklir di gudang-gudang senjatanya.

Leon Trotsky Lahir
 
Tanggal 9 April 1879, Leon Trotsky, salah seorang pemimpin revolusi Rusia terlahir ke dunia.

Selama menjani masa-masa perjuangannya, ia sempat dua kali dibuang oleh penguasa Rusia ke Siberia dalam kasus yang berbeda. Dua kali pula ia berhasil keluar dari tempat pembuangannya.
 
Pertama adalah ketika revolusi komunis Soviet berkobar. Trotsky saat itu ditangkap oleh Imperium Rusia dan dibuang ke Siberia. Ketika revolusi tersebut berhasil meraih kemenangannya pada tahun 1917, Trotsky kembali ke Kremlin dan diangkat oleh Lenin sebagai Komisaris Urusan Luar Negeri. Setahun berikutnya, ia dipercaya menjadi Komisaris Urusan Perang Uni Soviet.
 
Selama menjabat sebagai pejabat urusan perang ini, Trotsky sempat mengomandoi pasukan negaranya dalam Perang Dunia Pertama. Ketika perang selesai dan negaranya membuat perjanjian damai dengan Jerman, Trotsky menginstruksikan tentara merah Soviet untuk berkonsentrasi menumpas kelompok-kelompok perjuangan anti-revolusi di dalam negeri.
 
Saat Lenin meninggal dunia, Trotsky bertarung memperebutkan posisi pemimpin Uni Soviet dengan tokoh revolusi lainnya, yaitu Stalin. Dalam pertarungannya itu, Trotsky menelan kekalahan dan pada tahun 1925, ia kembali diasingkan ke Siberia.
 
Tahun 1929, ia berhasil melarikan diri ke Turki. Dari negara ini, Trotsky melakukan petualangan ke sejumlah negara dunia. Akhirnya, saat ia tengah berada di Meksiko pada tahun 1948, Trotsky tewas ditembak oleh orang-orang bersenjata yang disebut-sebut sebagai orang-orang suruhan Stalin.

Tags