Pars Today
Perkembangan di Amerika selama sepekan lalu diwarnai sejumlah isu penting, di antaranya; Biden ragukan angka korban jiwa di Gaza.
17 hari telah berlalu sejak dimulainya operasi Badai Al-Aqsa dan reaksi brutal rezim Zionis dengan pemboman yang belum pernah terjadi sebelumnya di Jalur Gaza, yang mengakibatkan kematian dan cederanya ribuan warga Palestina.
Mengapa AS Terus Mendukung Kejahatan Rezim Zionis?
Perkembangan di Amerika selama sepekan lalu diwarnai sejumlah isu penting seperti; Biden: Seandainya Israel Tak Ada, Kita Tetap Harus Menciptakannya.
Joe Biden yang sebelumnya menolak bertemu dengan Benjamin Netanyahu di Gedung Putih, tapi akhirnya perdana menteri Israel ini melakukan sesuatu yang memaksa Biden menangguhkan seluruh aktivitasnya dan di usianya yang tua terpaksa berkunjung ke bumi Palestina pendudukan.
Ratusan warga Palestina membanjiri jalan-jalan di kota-kota Tepi Barat termasuk Ramallah untuk melakukan unjuk rasa menentang Mahmoud Abbas.
Presiden Amerika Serikat, dalam lawatan ke Palestina pendudukan, kembali menekankan dukungan Washington, atas Rezim Zionis, dan menurutnya seandainya Israel, tidak ada, maka tetap harus diciptakan.
Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Amerika Serikat mengatakan, Presiden AS, telah melakukan kunjungan ke Palestina pendudukan, Yordania dan Mesir, untuk membicarakan masalah Gaza, dengan pejabat tinggi negara-negara itu.
Friksi internal di PartaI Republik membuat negosiasi anggaran di DPR negara ini semakin rumit, dan membuat Gedung Putih khawatir soal berlanjutnya dukungan kepada Kiev sebagai prioritas utama kebijakan luar negeri pemerintah Biden.