Zarif: Akhiri Perang Yaman, Solusi Tunggal bagi Semua Pihak
-
Menlu Zarif
Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran Selasa (17/09) malam dalam dua tweetnya menuntut segera diakhirinya perang Yaman.
Seperti dilaporkan FNA, Mohammad Javad Zarif di tweet pertamanya seraya mengisyaratkan kejahatan perang oleh para agresor ke Yaman dengan dukungan Amerika menulis, " Amerika tengah menyangkal kenyataan jika berpikir bahwa para korban kejahatan perang terburuk dalam empat setengah tahun, negara ini tidak akan melakukan apa yang mereka inginkan."
"Mungkin Amerika Serikat merasa malu bahwa ratusan miliar dolar senjatanya tidak mampu menghadapi perlawanan rakyat Yaman," ungkap Zarif.
Menlu Iran di tweetnya juga menyinggung proyeksi pejabat Amerika bahwa Iran terlibat dalam serangan ke instalasi minyak Arab Saudi dan mengingatkan, menuding Iran tidak akan mengubah apa pun. Mengakhiri perang merupakan solusi tunggal bagi semua pihak.
Di tweet lainnya, Zarif seraya menjelaskan bahwa AS tidak akan pernah sedih atas pembantaian anak-anak Yaman oleh koalisi Saudi menulis, Amerika hanya merasa khawatir ketika rakyat tertindas Yaman membalas kejahatan koalisi Saudi dengan menyerang instalasi minyak Riyadh.
Unit drone militer dan komite rakyat Yaman Sabtu (14/09) mengirim 10 drone produk dalam negeri dan menyerang kilang minyak Buqayq dan Khurais milik perusahaan minyak nasional Arab Saudi (Aramco). Serangan ini menimbulkan gangguan di produksi minyak Arab Saudi.
Pasca serangan ini Juru bicara militer Yaman,Yahya Saree dalam statemennya menjelaskan, operasi tersebut dilakukan dalam koridor hak legal bangsa Yaman membalas kejahatan koalisi Arab Saudi dan blokade lima tahun terhadap Yaman.
Sementara itu, AS dengan mengulang klaim tak berdasar anti Republik Islam Iran mengklaim bahwa Tehran berada di balik serangan drone Yaman ke instalasi minyak Arab Saudi.
Perang yang dikobarkan Arab Saudi beserta sekutunya di Yaman sampai saat ini telah menewaskan lebih dari 16 ribu orang, menciderai puluhan ribu lainnya dan memaksa jutaan warga Yaman mengungsi. (MF)