Feb 24, 2020 18:39 Asia/Jakarta
  • Ketua Parlemen RII Ali Larijani (kanan) dan Menlu Austria Alexander Schallenberg.
    Ketua Parlemen RII Ali Larijani (kanan) dan Menlu Austria Alexander Schallenberg.

Ketua Parlemen Republik Islam Iran Ali Larijani menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Austria Alexander Schallenberg di Tehran pada Minggu malam (23/2/2020).

Dalam pertemuan tesebut, Larijani menyerukan supaya Uni Eropa untuk menjalankan komitmennya dalam perjanjian nuklir JCPOA (Rencana Aksi Komprehensif Bersama) dan tidak hanya menyampaikan janji semata.

Ketua Parlemen Iran juga menyinggung kegagalan implementasi mekanisme perdagangan Khusus Eropa dengan Iran, INSTEX,  meskipun Uni Eropa bertekad untuk mempertahankan keberlanjutan JCPOA.

"Kepentingan ekonomi Iran dalam kesepakatan nuklir JCPOA belum terpenuhi," ujar Larijani.

Uni Eropa dan Troika Eropa (Jerman, Inggris, dan Prancis) telah berjanji untuk mempertahankan JCPOA setelah AS secara ilegal menyatakan keluar dari perjanjian nuklir internasional ini pada 8 Mei 2018.

Tetapi sejauh ini tidak ada keberhasilan yang dicapai dalam langkah-langkah praktis yang dijanjikan pihak Eropa untuk mempertahankan kesepakatan tersebut.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Austria dalam pertemuan dengan ketua parlemen Iran menyatakan kepuasan atas kunjungannya ke Tehran, dan menggambarkan Iran sebagai negara yang indah dan beradab.

Alexander Schallenberg juga menegaskan urgensi mempertahankan JCPOA, dan Austria berupaya untuk menjaga keberlanjutan perjanjian nuklir internasional itu. (RA)

 

Tags