Operasi Mati Syahid di Quds, Korban Tewas Zionis Menjadi 4 Orang
-
Bendera rezim Zionis
Sumber-sumber media pada Jumat (01/12/2023) pagi melaporkan bahwa jumlah korban tewas rezim Zionis telah meningkat menjadi 4 orang dalam operasi mati syahid di Quds.
Menurut laporan IRNA, media-media Zionis mengumumkan pada hari Kamis (30/11) bahwa tiga Zionis tewas dan beberapa lainnya terluka dalam operasi mati syahid di sebuah terminal bus di kota Quds, dan setidaknya lima dari mereka berada dalam kondisi kritis.
Media-media ini kemudian mengumumkan identitas salah satu korban tewas dan mengumumkan dia sebagai ketua pengadilan rabi wilayah Ashdod di Wilayah Pendudukan.
Sumber-sumber ini menekankan bahwa orang yang terbunuh adalah pemukim yang sama yang ditembaki oleh tentara Israel, karena mengira dia adalah orang Palestina.
Operasi di wilayah pendudukan Quds menimbulkan kebingungan dalam sistem keamanan dan militer rezim Zionis, sehingga para prajurit rezim ini secara keliru melepaskan tembakan ke arah pemukim Zionis sambil menembaki pelaku operasi penembakan di wilayah pendudukan Quds.
Menurut laporan media-media Zionis, pemukim ini sedang duduk di tanah dan mengangkat tangannya, tapi tentara Zionis, yang mengira dia adalah orang Palestina, menembak dan melukainya.(sl)
