Pars Today
Situs Al-Jazeera menulis dalam sebuah laporan, Iran telah menantang sanksi AS dengan memecahkan rekor dalam produksi dan ekspor produk minyak dan gas.
Prancis sekarang menjadi pengeskpor senjata terbesar kedua di dunia setelah menyalip Rusia, dan mengalami peningkatan volume eskpor senjata yang signifikan.
Pengadilan Tinggi London menolak permintaan penangguhan ekspor senjata buatan Inggris ke Israel.
Pusat Riset Ruang Angkasa Iran, ISRC, untuk pertama kalinya berhasil mendesain, dan memproduksi sel baterai Lithium-Ion, yang dapat digunakan pada kendaraan listrik.
Ketua Kamar Dagang Bersama Iran dan Cina, mengatakan, pemberitaan tentang berhentinya penjualan minyak Iran, ke Cina, tidak benar.
Sebuah situs berita Rezim Zionis, mengabarkan Yordania, terpengaruh langkah Yaman, terhadap kapal-kapal Israel, sehingga menghentikan ekspor produk-produknya dari pelabuhan Haifa.
Parlemen Libya, dalam pernyataannya menuntut boikot penjualan minyak dan gas ke negara-negara pendukung Rezim Zionis, dan pengusiran duta besar negara-negara itu.
Presiden Republik Islam Iran, Sayid Ebrahim Raisi mengatakan, Iran siap mengekspor jasa teknis ke Sri Lanka.
Surat kabar Rezim Zionis mengabarkan berlanjutnya ekspor senjata rezim itu ke Myanmar, dan menegaskan bahwa Angkatan Bersenjata Myanmar menggunakan senjata Israel, untuk menumpas rakyat sipil termasuk Muslim.
Presiden Prancis Emmanuel Macron pada hari Senin (28/08/2023) selama pertemuan konferensi para duta besar di Paris memperingatkan kemerosotan kekuatan Barat dan khususnya "bahaya melemahnya Eropa".