Warga Bahrain Membakar Bendera Rezim Zionis
Warga Bahrain membakar bendera rezim Zionis pada kesempatan Hari Tanah.
Penamaan Hari Tanah berawal dari peristiwa 1976 di Palestina. Hari di mana penjajah Zionis menyita sebagian besar tanah Palestina. Sebagai tanggapan atas peristiwa ini, orang-orang melakukan demonstrasi, di mana beberapa gugur syahid dan banyak yang terluka.
Menurut jaringan televisi al-Lulu pada hari Sabtu (02/04/2022), orang-orang Bahrain membawa plakat dalam demonstrasi yang menunjukkan sikap tegas rakyat Bahrain bahwa "Israel kejahatan mutlak".
Para demonstran juga memuji operasi anti-Zionis Palestina dan mengucapkan selamat atas operasi tersebut.
Dalam beberapa hari terakhir, tiga operasi mati syahid telah dilakukan oleh orang-orang Palestina terhadap militer dan pemukim Zionis.
Operasi pertama terjadi di daerah Beersheba, operasi kedua di Hadera dan operasi ketiga di Bnei Brak dekat Tel Aviv. Akibat operasi tersebut, 11 orang tewas dan 15 luka-luka, lebih banyak dari korban Zionis pada tahun 2020 dan 2021.(sl)