Selain Jet Tempur, Israel Gunakan Drone untuk Serang Warga Sipil
(last modified Thu, 04 Jan 2024 17:56:47 GMT )
Jan 05, 2024 00:56 Asia/Jakarta

Militer rezim Zionis Israel melancarkan serangan udara ke sebuah rumah di lingkungan al-Salam, di Rafah, Jalur Gaza selatan.

Serangan pada hari Rabu (3/1/2024) menyebabkan empat warga Palestina gugur syahid dan sejumlah lainnya terluka.

Tentara rezim Zionis juga menggunakan drone bomber untuk menyerang warga sipil di kota Rafah pada hari Rabu.

Di sisi lain, jet tempur Israel menyerang sebuah masjid di Khan Yunis, Gaza selatan. Serangan ini juga menarget jemaah salat yang sedang meninggalkan masjid.

Korban jiwa akibat agresi militer Israel sejak 7 Oktober 2023 kian hari meningkat.

Akhir tahun 2023, Kemenkes Palestina mengumumkan bahwa 21.672 warga Palestina gugur dan 56.165 orang terluka dalam serangan brutal Israel.

70% korban serangan Zionis adalah perempuan dan anak-anak. 312 tenaga medis juga gugur syahid akibat serangan Israel.

Militer Israel dengan sengaja menyerang 142 pusat kesehatan dan menutup 23 rumah sakit dan 53 pusat kesehatan.

Kemenkes Palestina memperingatkan risiko kelaparan bagi 1,9 juta pengungsi yang membutuhkan air, makanan dan obat-obatan.

"50.000 wanita hamil yang berlindung di pusat-pusat penampungan menderita kekurangan gizi dan lebih dari 900 ribu anak-anak menderita flu yang parah, dan mereka menghadapi kelaparan," pungkas pernyataan tersebut.

Agresi militer rezim Zionis ke Gaza menuai kecaman luas masyarakat dunia dan kawasan, namun sejauh ini organisasi-organisasi internasional, termasuk PBB, belum mampu menghentikan serangan Israel. (RA)