Ansarullah: Serangan ke Israel, Tak akan Berhenti Apa pun Risikonya
Feb 04, 2024 17:22 Asia/Jakarta
Anggota Biro Politik Ansarullah Yaman mengatakan, serangan Angkatan Bersenjata Yaman, terhadap Rezim Zionis, tak akan berhenti apa pun risikonya.
Mohammed Al Bukhaiti, Minggu (4/2/2024) seperti dikutip stasiun televisi Al Mayadeen, merespons serangan militer terbaru Amerika Serikat, dan Inggris, ke Yaman.
Ia menegaskan, "Operasi-operasi Angkatan Bersenjata Yaman, terhadap Rezim Zionis, akan berlanjut sampai agresi militer terhadap Gaza, dihentikan."
Pada saat yang sama, anggota Biro Politik Ansarullah Yaman mengatakan bahwa serangan-serangan terhadap Rezim Zionis, tak akan dihentikan apa pun risikonya.
Mohammed Al Bukhaiti melanjutkan, "Ini adalah perang nyata dan terbuka, dan mereka (AS dan Inggris) harus menerima pukulan serta balasan dari Yaman."
Sumber-sumber media Yaman, mengabarkan Amerika Serikat dan Inggris, pada hari Sabtu malam kembali melancarkan serangan ke sejumlah lokasi di Yaman.
Menurut TV Al Mayadeen, Amerika Serikat dan Inggris, melancarkan 35 kali serangan ke 13 lokasi di Provinsi Sanaa, Taiz, Dhamar, Al Baydha, dan Al Hudaydah.
Pihak AS, mengklaim serangan kali ini ke Yaman, menyasar pusat-pusat komando, dan gudang senjata yang digunakan pasukan Yaman, untuk menyerang kapal-kapal di Laut Merah. (HS)