Rezim Al Khalifa Cabut Kewarganegaran Puluhan Aktivis Bahrain
(last modified Thu, 27 Oct 2016 21:49:51 GMT )
Okt 28, 2016 04:49 Asia/Jakarta
  • Rezim Al Khalifa Cabut Kewarganegaran Puluhan Aktivis Bahrain

Rezim Al Khalifa melanjutkan kebijakan represifnya terhadap warga Bahrain. Baru-baru ini, rezim Manama mencabut kewarganegaraan puluhan aktivis Bahrain.

Seperti dilansir kantor berita BNA, pengadilan banding Bahrain pada Kamis (27/10/2016) mengukuhkan hukuman pencabutan kewarganegaran 22 warga Bahrain atas tuduhan apa yang disebut sebagai tindakan anti-keamanan.

 

Pengadilan Bahrain juga memvonis hukuman penjara selama 10 tahun terhadap beberapa aktivis Hak Asasi Manusia tersebut dan mewajibkan mereka untuk membayar ganti rugi.

 

Pada Juni 2016, rezim Al Khalifa juga mencabut kewarganegaraan Sheikh Isa Qassim, ulama terkemuka Bahrain. Keputusan ini dikecam keras oleh kalangan internal Bahrain dan masyarakat internasional.

 

Sejak 14 Februari 2011, rakyat Bahrain bangkit melawan kediktatoran rezim Al Khalifa. Mereka berunjuk rasa damai untuk menuntut kebebasan, keadilan, penghapusan diskriminasi dan berdirinya pemerintahan pilihan rakyat.

 

Namun, tuntutan damai rakyat Bahrain itu disambut dengan kekerasan oleh rezim Al Khalifa. Dengan bantuan pasukan Arab Saudi, rezim ini menumpas para aktivis dan revolusioner Bahrain. (RA)

 

Tags