Abbas Peringatkan tentang Pemindahan Kedutaan ke al-Quds
Pemimpin Otoritas Palestina, Mahmoud Abbas memperingatkan semua negara asing terhadap pemindahan kedutaan mereka di Israel dari Tel Aviv ke al-Quds.
Ia menyampaikan hal itu dalam pidato pada sidang ke-34 Dewan Hak Asasi Manusia PBB (UNHRC) di Jenewa, Senin (27/2/2017) seperti dilansir Press TV.
"Kami menyerukan pembentukan sebuah sistem, yang akan menjamin kemerdekaan negara Palestina dengan timur al-Quds sebagai ibukotanya," tegas Abbas.
Selama masa kampanye pemilu Presiden AS, Donald Trump berjanji akan memindahkan Kedutaan Besar Amerika Serikat dari Tel Aviv ke al-Quds.
Berbicara tentang perampasan tanah milik rakyat Palestina, Abbas menandaskan, rezim Zionis baru-baru ini mengadopsi sebuah undang-undang yang melegitimasi perampasan tanah rakyat Palestina.
Ia menegaskan bahwa pendekatan ini mendorong Tel Aviv ke arah Apartheid daripada menyelesaikan konflik antara Arab-Israel.
Sejak Trump dilantik sebagai Presiden AS pada 20 Januari, Israel telah mengebut proses pembangunan distrik Zionis. Tel Aviv juga mengumumkan rencana untuk membangun 3.000 unit rumah baru di Tepi Barat. (RM)