Kemenhan Cina Keluarkan Peringatan Keras terhadap Serangan Udara Australia
https://parstoday.ir/id/news/daily_news-i178750-kemenhan_cina_keluarkan_peringatan_keras_terhadap_serangan_udara_australia
Pars Today - Kementerian Pertahanan Cina mengeluarkan peringatan serius dan mendesak terhadap serangan laut dan udara Australia ke perairan teritorialnya.
(last modified 2025-10-22T07:37:51+00:00 )
Okt 22, 2025 14:33 Asia/Jakarta
  • Jubin Kemenhan Cina Jiang Bin
    Jubin Kemenhan Cina Jiang Bin

Pars Today - Kementerian Pertahanan Cina mengeluarkan peringatan serius dan mendesak terhadap serangan laut dan udara Australia ke perairan teritorialnya.

Menurut laporan Pars Today mengutip Mehr, Kementerian Pertahanan Cina hari Rabu (22/10/2025) telah mengeluarkan peringatan keras kepada Australia agar tidak merusak hubungan bilateral.

Pernyataan itu menyebutkan bahwa pernyataan terbaru para pejabat Australia merupakan upaya untuk menutupi pelanggaran wilayah udara Cina.

Pernyataan Beijing mendesak Australia untuk segera menghentikan agresi dan provokasinya serta menahan tindakan angkatan laut dan udaranya.

Dalam pernyataan yang dikeluarkan sebagai tanggapan atas pelanggaran wilayah udara Kepulauan Xisha Cina oleh pesawat militer Australia, Juru Bicara Kementerian Pertahanan Cina Jiang Bin mengatakan, "Kami mendesak Australia untuk segera menghentikan agresi, provokasi, dan propaganda, dan sekaligus membatasi tindakan angkatan udara dan lautnya di sepanjang garis perbatasan, mencegah kerusakan hubungan Cina-Australia dan militer kedua negara. Militer Cina akan terus mengambil langkah-langkah yang diperlukan dan dengan tegas mempertahankan kedaulatan dan keamanan nasional negara, serta menjaga perdamaian dan stabilitas regional."

Kementerian Pertahanan Australia baru-baru ini mengeluarkan pernyataan yang mengklaim bahwa pada 19 Oktober, sebuah pesawat patroli P-8A Angkatan Udara Australia, yang terbang di atas Laut Cina Selatan, mengalami "interaksi yang tidak aman dan tidak profesional" dengan sebuah pesawat Cina dan melepaskan tembakan peringatan ke arahnya, yang "berbahaya bagi pesawat Australia dan penumpangnya".

Jiang Bin menanggapi pertanyaan wartawan mengenai hal ini dan mengatakan: "Australia telah memutarbalikkan fakta dalam pernyataan ini dan menyalahkan Cina. Pernyataan ini dimaksudkan untuk menutupi tindakan ilegal pesawat militer Australia dan pelanggarannya terhadap wilayah udara Cina. Kami sangat tidak puas dengan hal ini dan akan secara resmi mengajukan protes kepada Australia."(sl)