PM Irak Tuntut Penyelidikan Kebakaran di Gudang Kotak Suara
https://parstoday.ir/id/news/west_asia-i58454-pm_irak_tuntut_penyelidikan_kebakaran_di_gudang_kotak_suara
Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi mengatakan, terjadinya kebakaran di salah satu pusat utama penyimpanan kotak-kotak suara di Baghad merupakan konspirasi untuk merusak keamanan dan demokrasi di Irak.
(last modified 2025-07-30T06:25:16+00:00 )
Jun 11, 2018 13:39 Asia/Jakarta
  • Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi
    Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi

Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi mengatakan, terjadinya kebakaran di salah satu pusat utama penyimpanan kotak-kotak suara di Baghad merupakan konspirasi untuk merusak keamanan dan demokrasi di Irak.

Al-Abadi mengatakan hal itu dalam pernyataannya Minggu (10/6/2018) malam ketika menyinggung kebakaran di gudang penyimpanan kotak-kotak suara.

 

Dia mengumumkan dimulainya penyelidikan di lapangan untuk mencari penyebab dan pelaku pembakaran tersebut. Menurutnya, pelaku harus ditindak tegas.

 

"Kepalan besi menanti menanti orang-orang yang ingin menghancurkan keamanan Irak," tegasnya seperti dilansir IRNA.

 

PM Irak juga menuntut penyelidikan dan laporan komprehensif tentang penyebab terjadinya insiden tersebut dan pelakunya.

 

Al-Abadi lebih lanjut menekankan pentingnya peningkatan langkah keamanan untuk menjagai pusat-pusat penyimpanan kotak-kotak suara lainnya.

 

Pusat terbesar penyimpanan kotak-kotak suara dalam pemilu parlemen terbaru Irak di Baghdad terbakar pada Minggu sore.

 

Insiden tersebut terjadi ketika akan dilakukan penghitungan ulang suara pemilu parlemen pada hari Rabu mendatang sesuai dengan keputusan parlemen Irak untuk memastikan keakuratan hasil penghitungannya.

 

Parlemen Irak memutuskan untuk menghitung kembali suara hasil pemilu setelah al-Abadi mengabarkan adanya kemungkinan terjadinya kecurangan dalam pemilu terbaru ini.

 

Pemilu keempat parlemen Irak digelar pada tanggal 12 Mei secara melalui penghitungan elektronik, namun pemilih juga memasukkan kertas suaranya ke kotak-kotak suara. (RA)