Rezim Al Khalifa Tangkap Dua Keluarga Sheikh Isa Qassim
-
Sheikh Isa Qassim, ulama besar Bahrain dibawa ke rumah sakit.
Pasukan keamanan rezim Al Khalifa menangkap putra dan menantu Sheikh Isa Qassim, ulama besar Bahrain.
Seperti dilansir situs Lualua TV, Kantor Publikasi Karya-karya Sheikh Isa Qassim pada Senin dini hari, 25 Juni 2018, mengabarkan pemindahan ulama terkemuka Bahrain itu ke rumah sakit dengan mobil ambulance.
Sheikh Isa Qassim yang berada dalam status tahanan rumah dibawa ke rumah sakit menyusul kondisinya yang memburuk selama beberapa hari terakhir ini.
Aparat keamanan rezim Al Khalifa menangkap putra dan menantu Sheikh Isa Qassim ketika mereka menyertai ulama ini ke rumah sakit dengan ambulance.
Sejak Juni 2016, distrik al-Diraz, tempat tinggal Sheikh Isa Qassim diblokade oleh aparat keamanan rezim al-Khalifa. Blokade itu dilakukan setelah pencabutan kewarganegaraan ulama besar Bahrain itu dan pengadilan atasnya.
Rezim Al Khalifa juga melarang pelaksanaan Shalat Jumat di Masjid Imam Shadiq as di distrik al-Diraz. Pelarangan ini telah memasuki Jumat ke-102 kali secara berturut-turut.
Lembaga-lembaga Hak Asasi Manusia Bahrain mengumumkan bahwa langkah keamanan ketat rezim Al Khalifa telah menghalangi dokter untuk mengontrol kesehatan Sheikh Isa Qassim.
Sejak 14 Februari 2011, rakyat Bahrain bangkit melawan kediktatoran rezim Al Khalifa. Mereka berunjuk rasa damai untuk menuntut kebebasan, keadilan, penghapusan diskriminasi dan berdirinya pemerintahan pilihan rakyat.
Namun, tuntutan damai rakyat Bahrain itu disambut dengan kekerasan oleh rezim Al Khalifa. Dengan bantuan pasukan Arab Saudi, rezim ini menumpas para aktivis dan revolusioner Bahrain. Banyak dari mereka ditangkap, dipenjara dan dicabut kewarganegarannya. (RA)
