Hizbullah Tegaskan Pembebasan Al Quds
-
Sayid Hashem Safieddine
Ketua Dewan Eksekutif Hizbullah Lebanon mengatakan, sikap Hizbullah adalah perlawanan, pembelaan terhadap rakyat, kawasan dan kesucian Islam, dan Al Quds akan tetap abadi dan menjadi prioritas dalam kamus perlawanan.
IRIB (5/4/2019) melaporkan, Ketua Dewan Eksekutif Hizbullah, Sayid Hashem Safiedinne, Kamis (4/4) dalam pertemuan ulama Lebanon menuturkan, tujuan Amerika Serikat adalah mencabut legitimasi poros perlawanan dan memupuk benih-benih keraguan dan ketakutan di kawasan, akan tetapi manuver Amerika dan rezim Zionis Israel ini harus dilawan dengan segenap kekuatan.
Sayid Safieddine menjelaskan, demonstrasi para pemuda Palestina menuntut hak kepulangan membuktikan bahwa Al Quds selamanya tidak akan terlupakan.
Ia menambahkan, meski diblokade secara ekonomi, sosial, finansial, pembunuhan karakter poros perlawanan dan mengurangi kemuliaan serta nilainya, namun perlawanan hari ini justru semakin kokoh.
Menurut Ketua Dewan Eksekutif Hizbullah, tekad gerakan perlawanan untuk membebaskan Palestina dari hari ke hari semakin kuat dan kita semakin dekat ke kemerdekaan Palestina serta Al Quds. (HS)