Kesal, Irak Tangguhkan Kesepakatan Visa dengan Turki
Kementerian Luar Negeri Irak mengumumkan penangguhan pelaksanaan kesepakatan dengan Turki mengenai penerbitan visa di perbatasan kedua negara.
Berdasarkan kesepakatan konsuler yang ditandatangani pada 2009, Baghdad dan Ankara sepakat untuk memberikan visa masuk di titik perbatasan kepada warga Irak dan Turki, tanpa harus mendatangi kedutaan atau konsulat terkait.
"Irak menangguhkan pelaksanaan kesepakatan ini, karena pihak Turki tidak mematuhinya. Pemerintah Irak membuat keputusan ini untuk menegakkan prinsip timbal balik," kata pernyataan Kemenlu Irak seperti dikutip Farsnews, Rabu (29/7/2020).
Kemenlu Irak meminta kedutaannya di Ankara untuk menyampaikan keputusan itu kepada pemerintah Turki.
"Meski ditangguhkan, pembicaraan untuk melaksanakan kembali kesepakatan tersebut tetap berjalan," tambahnya. (RM)