Diplomat Rusia: AS-Inggris Terlibat Kejahatan Neo-Nazi di Ukraina
Sep 19, 2022 15:41 Asia/Jakarta
-
Diplomat Rusia, Dmitry Polyansky
Seorang diplomat Rusia mengatakan, Amerika Serikat dan Inggris dengan mengirim sistem rudal dan persenjataan lain ke Ukraina, terlibat dalam kejahatan Neo-Nazi terhadap warga sipil negara itu.
Dmitriy Polyansky, Deputi Wakil Tetap Rusia di PBB, Minggu (18/9/2022) seperti dikutip kantor berita TASS menuturkan, pasokan rudal-rudal jarak jauh, dan sistem roket oleh Barat ke Ukraina, menjadikan mereka sekutu kejahatan pasukan pemerintah Ukraina terhadap warga sipil.
"Memasok Kiev dengan rudal-rudal jarak jauh, dan peluncur-peluncur roket, telah menjerumuskan sekutu-sekutu lama kami di Barat ke dalam kejahatan Neo-Nazi Ukraina terhadap warga sipil," ujarnya.
Polyansky menambahkan, "Sungguh menjijikan bahwa pasokan senjata menjadi sebuah perdagangan sangat menguntungkan bagi AS dan Inggris. Kalau begitu mana nilai-nilai Barat yang terkenal itu ?".
Meski Rusia telah beberapa kali memperingatkan, Departemen Pertahanan Amerika Serikat baru-baru ini mengirim satu paket persenjataan ke Ukraina senilai 600 juta dolar.
Menurut keterangan media AS, paket persenjataan yang dikirim ke Ukraina itu terdiri dari sistem artileri bergerak dengan mobilitas tinggi HIMARS, sistem artileri anti-drone dengan akurasi tinggi, dan radar-radar anti-artileri. (HS)
